Lokerwilayah.com – Sobat Mika, mungkin diantara kalian bingung setelah lulus kuliah apa yang akan dikerjakan selanjutnya, apakah mencari pekerjaan atau melanjutkan kuliah S2 ? Banyak diantara sobat Mika yang mengalami kebingungan setelah selesai di Wisuda, tidak sedikit diantaranya stress karena juga belum mendapatkan pekerjaan seperti yang diidamkan
Merantau jauh dari kampung halaman untuk kuliah S1 di daerah lain dengan harapan ingin menyonsong masa depan yang cerah, seteah lulus kuliah masa depan cerah yang diimpikan tidak kunjung datang, mau balik kampung malu sama orang di kampung karena tidak tahan dengan ucapan ‘percuma sekolah tinggi-tinggi kalau hanya jadi pengangguran’ atau ucapan yang lebih baik ‘sayang kalau kuliah tinggi-tinggi kalau hanya jadi perangkat desa’
Dalam bayangan orang kampung, mereka yang kuliah setelah lulus seharusnya bekerja di ditengah kota, di gedung yang tinggi dibalik meja dengan memakai jas dan dasi layaknya dalam sinetron atau film india. Namun, ada satu hal yang tidak boleh dilupakan bahwa kesuksesan tidak bisa dilepaskan dari hukum sebab-akibat, jika ingin sukses sesuai dengan yang diimpikan maka harus berproses mengikuti aturan hukum alam yaitu berusaha dengan gigih dan pantang menyerah serta focus inilah yang disebut sebab. Dari proses ‘sebab’ ini maka akan mengakibatkan suatu akibat atau yang dikenal oleh umum adalah ‘hasil’ yang terbentuk dari proses yang telah dilakukan
Kuliah S2 masih menjadi impian bagi sebagian besar anak muda di Indonesia, hal ini tidak bisa dilepaskan dari sifat manusiawi dimana manusia memiliki harapan dan keinginan. Jika sobat Mika punya keinginan untuk melanjutkan S2 maka tetapkan dulu apa tujuan melanjutkan studi S2 ?
Menetapkan tujuan itu penting, karena inilah fondasi untuk melangkah selanjutnya terutama setelah lulus kuliah. Tanpa tujuan yang jelas maka nantinya menjadi percuma karena hanya akan menghabiskan uang dan usia dan akan menjadi bingung serta tidak tahu apa yang akan dikerjakan.
Karena kuliah S2 perlu pengorbanan. Mengorbankan waktu/usia dan biaya. Usia yang dihabiskan di kampus semakin banyak padahal dunia sebenarnya ketika kamu terjun di masyarakat di kehidupan nyata yang banyak permasalahan datang silih berganti yang harus kamu hadapi dan selesaikan terutama setelah kamu berkeluarga menikah dan punya anak
Kuliah S2 juga butuh biaya, biaya banyak yang harus kamu keluarkan selama menempuh studi S2. Kamu juga harus perlu pertimbangkan apakah biaya itu lebih baik digunakan untuk studi S2 atau lebih baik digunakan untuk memulai usaha dalam merintis bisnis !
Jika kamu ingin melanjutkan S2, beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebagai berikut:
- Tetapkan tujuannya, apa tujuanmu melanjutkan S2 ? apakah ingin menjadi dosen atau ingin menambah skill yang dimiliki atau hanya gengsi dan status sosial!. Jika kamu ingin menjadi dosen maka tidak ada salahnya melanjutkan S2 yang sejalur dengan latar belakang pendidikan S1-mu. Untuk menjadi dosen pendidikan S2 nya harus linear dengan pendidikan S1 nya.
Jika ingin menambah pengetahuan atau wawasan dan legalitas kompetensi maka kamu harus mengambil S2 yang sesuai atau relevan dengan pekerjaanmu saat ini atau pekerjaan yang ingin kamu dapatkan nantinya
- Perhatikan sumber dananya, kamu juga perlu memperhatikan biaya-biaya yang perlu dikeluarkan selama menempuh studi S2. Biaya-biaya yang perlu dipertimbagkan tidak hanya biaya akademik seperti SPP saja tetapi juga biaya lainnya seperti transportasi, tempat tinggal atau kosan, biaya makan, biaya tugas kuliah dan lain sebagainya. Jika sumber dananya berasal dari beasiswa mungkin tidak perlu dipikirkan lagi karena semuanya ditanggung oleh sponsor. Manfaatkan penawaran beasiswa yang ada, misalnya beasiswa LPDP dan lain sebagainya
- Perhatikan Usia, usia ini penting kalau usiamu masih muda dan kamu melanjutkan S2 maka kesempatan kedepannya masih terbuka lebar untuk meraih apa yang kamu impikan. Namun, jika usiamu sudah mendekati 30-an dan kamu masih ingin melanjutkan S2 perhatikan juga jangan sampai setelah lulus S2 kamu kebingungan mencari pekerjaan karena usiamu telah lewat dari batas maksimal yang dipersyaratkan. Bukankah kuliah S2 ujung-ujungnya juga ingin mendapatkan pekerjaan ?..
Pada saat ini banyak sekali lulusan cumlaude dan S2 namun mereka juga masih kebingungan untuk mendapatkan pekerjaan bahkan banyak juga yang jadi pengangguran.
Studi S2 tidak menjamin kesuksesanmu jika kamu hanya berpangku tangan dan bermalas-malasan. Namun dengan menjadi lulusan S2 kamu memiliki banyak pilihan, kamu bisa melamar pekerjaan dengan menggunakan ijazah S1 atau S2 sesuai dengan formasi lowongan pekerjaan yang ada, kamu juga bisa mengikuti seleksi PNS sesuai dengan formasi yang dibutuhkan misalnya kamu ikut tes dengan ijazah S1 walaupun sebenarnya kamu lulusan S2 namun karena formasi S1 yang dibutuhkan tidak ada salahnya kamu melamar PNS menggunakan ijazah S1 kan!.., kamu juga bisa menjadi dosen dengan bermodal pengalaman dan keilmuannya selama menempuh S2 dan bahkan kamu juga bisa memulai usaha dan entrepreneur jika kamu mau.
Jadi intinya jangan mudah mengeluh, harus berusaha dan pantang menyerah karena semuanya butuh proses. Tidak ada didunia ini orang sukses yang bermalas-malasan, mereka yang merubah dunia seperti Bill Gates, Steve Jobs dan lain sebagainya mengikuti hukum alam ini, mereka tidak berpangku tangan namun mereka berusaha dan fokus pada apa yang menjadi hasratnya bahkan usaha yang mereka lakukan diatas rata-rata orang kebanyakan, itulah yang menjadikannya sukses.
